Ibu hamil seringkali merasakan adanya gerakan pada janin yang
dikandungnya. Biasanya ibu menghitung berapa jumlah gerakan janin untuk
membantu memantau perkembangannya. Karena salah satu indikator janin
sehat berdasarkan gerakannya di dalam kandungan.
Saat memasuki
usia kehamilan 16 sampai 20 minggu, sebagian besar ibu hamil bisa
merasakan gerakan bayi yang dikandungannya. Tapi gerakan ini bervariasi
frekuensi dan kekuatannya, itu semua tergantung dari seberapa besar
kematangan si bayi.
Seperti dikutip dari Babycenter,
Rabu (18/11/2009), secara umum sebagian besar janin akan lebih aktif
bergerak pada malam hari yang dimulai pada usia trimester kedua. Atau
bisa juga janin bergerak satu jam setelah ibunya makan karena mengalami
kenaikan kadar glukosa dalam darah ibu.
Gerakan janin adalah
salah satu indikator kesehatan janin. Meskipun setiap janin memiliki
jumlah gerakan yang berbeda, tapi rata-rata janin bergerak 4-6 kali
dalam waktu 1 jam. Janin yang dikandung juga terkadang membutuhkan waktu
untuk beristirahat sebelum beraktivitas kembali. Biasanya setiap ibu
bisa menemukan pola tersendiri dalam gerakan bayinya.
Bila ibu
hamil mencoba membandingkan dengan ibu hamil lainnya, maka tak perlu
khawatir jika jumlah gerakannya berbeda. Karena tiap janin memiliki pola
aktivitas tersendiri, selama janin bergerak seperti biasanya maka tidak
ada yang perlu dikhawatirkan.
Gerakan janin yang kurang atau
mengalami perubahan pola mungkin saja sebuah sinyal, untuk itu sebaiknya
ibu memeriksa kondisi bayi dan mengkonsultasikannya dengan dokter.
Karena itu penting bagi ibu hamil untuk memperhatikan pola gerakan dari
janinnya.
Setelah memasuki trimester ketiga, biasanya beberapa
dokter menyarankan ibu hamil agar lebih meluangkan waktunya setiap hari
untuk menghitung berapa jumlah gerakan janinnya. Sebaiknya sisihkan
waktu yang sama setiap harinya untuk melakukan perhitungan, setelah
makan dan saat tubuh merasa rileks adalah salah satu waktu yang paling
baik. Lalu hitunglah berapa kali ibu merasakan gerakan bayi dalam satu
jam.
Saat kehamilan sudah semakin membesar, biasanya yang
dirasakan oleh ibu hanyalah tendangan atau pukulan dari siku bayi.
Karena bayi sudah sulit untuk berputar. Jika bayi tidak bergerak
sebanyak biasanya, membutuhkan waktu lebih lama untuk bergerak atau
tidak bergerak sama sekali maka sebaiknya segera hubungi dokter untuk
memeriksa kondisi janin.
Oleh karena itu, ada baiknya para ibu melakukan beberapa tip yang dianjurkan The Alameda Alliance for Health :
- Pertama, hitung gerakan bayi setiap harinya, lalu elus-elus sang bayi saat aktif bergerak.
- Hitung jumlah gerakan kecil usai anda mengkonsumsi makanan. Bayi anda tentu akan gerak lebih aktif.
- Taruh tangan anda, tempatkan tepat pada posisi bayi dan monitor pergerakan bayi.
- Setiap kali bayi bergerak, tandai dalam selembar kertas atau buku khusus.
- Terus hitung hingga mencapai 10 gerakan. Jika gerakan bayi tidak mencapai 10 kali maka coba sekali lagi hari berikutnya. Bila tetap tidak mencapai 10 gerakan maka konsultasikan dengan dokter anda.
silahkan didownload Tabel monitor pergerakan bayi
sumber: http://health.detik.com
2 comments:
info aplikasi android utk monitor gerak janin
monitorgerakjanin.blogspot.com
Post a Comment